Polisi mengatakan mereka sedang melakukan apa yang tampaknya diinginkan oleh pasangan yang ditemukan tewas bersama di sebuah kamar hotel di Ciputat, Tangerang Selatan.
Pada 3 Januari, RA, 26, dan TPN, 23, yang berpacaran, ditemukan tewas di tempat tidur dengan masih mengenakan pakaian dan berpegangan tangan.
Sebuah paket berisi potasium sianida yang sangat mematikan ditemukan selama pencarian kamar dan diperkirakan telah dikonsumsi oleh pasangan tersebut.
Polisi juga menemukan apa yang tampaknya merupakan catatan bunuh diri yang membuat beberapa permintaan aneh.
Pasangan itu menulis kepada polisi, meminta agar kematian mereka tidak dipublikasikan, menurut Polda Metro Jaya. Namun demikian, sesuai kebijakan, polisi diharuskan untuk mempublikasikan temuan mereka.
Juru bicara Polda Metro Jaya, Endra Zulpan, dalam jumpa pers Jumat, mengatakan para korban "juga mendesak polisi untuk tidak menyelidiki kematian mereka karena itu dilakukan atas kemauan sendiri."
Polisi telah menghentikan penyelidikan atas kasus tersebut atas permintaan dan permintaan kerabat korban.
Akibatnya, penyebab bunuh diri tidak pernah ditentukan.
Saat ini tidak ada hotline pencegahan bunuh diri yang dikelola pemerintah di Indonesia, tetapi jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami depresi dan/atau berpikir untuk bunuh diri, Anda dapat memperoleh informasi dan bantuan lebih lanjut melalui sejumlah LSM regional, termasuk intothelightid.org.
