Warga Desa Jamintoro, Kecamatan Sumberbaru, Jember, Jawa Timur, dikejutkan dengan beredarnya video porno yang diduga diperankan oleh oknum guru salah satu sekolah dasar yang berada di wilayah kecamatan setempat. Dugaan sementara, video berdurasi selama 11 menit tersebut direkam di sebuah hotel kelas melati di Kota Jember.
"Kami sudah kantongi identitas dua orang tersebut. Pemeran wanita merupakan oknum guru berinisial R, sedangkan pemeran pria berinisial A, yang masih tercatat sebagai mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Jember," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Jember AKP Edi Sudarto, Senin (25/8/2014).
Saat ini, lanjut Edi, tim gabungan dari Satreskrim Polres Jember dan Polsek Sumberbaru sedang melakukan pengejaran terhadap kedua pemeran video tersebut.
"Kami sudah kantongi alamatnya, sedang kami lakukan pengejaran," ungkap dia.
Salah satu warga, Sugeng, mengaku kaget dengan beredarnya video tersebut, apalagi pemerannya merupakan seorang pendidik.
"Saya menyayangkan sikap guru tersebut. Seharusnya, dia memberi contoh kepada anak didik dan masyarakat, kok malah sebaliknya," tuturnya.
Dia meminta kepada aparat kepolisian untuk segera mengungkap kasus tersebut.
"Tangkap segera pelakunya dan beri hukuman yang setimpal. Kalau hukum sosial sudah pasti karena masyarakat yang akan menilai," katanya.
Penulis : Kontributor Jember, Ahmad Winarno
Editor : Caroline Damanik
"Kami sudah kantongi identitas dua orang tersebut. Pemeran wanita merupakan oknum guru berinisial R, sedangkan pemeran pria berinisial A, yang masih tercatat sebagai mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Jember," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Jember AKP Edi Sudarto, Senin (25/8/2014).
Saat ini, lanjut Edi, tim gabungan dari Satreskrim Polres Jember dan Polsek Sumberbaru sedang melakukan pengejaran terhadap kedua pemeran video tersebut.
"Kami sudah kantongi alamatnya, sedang kami lakukan pengejaran," ungkap dia.
Salah satu warga, Sugeng, mengaku kaget dengan beredarnya video tersebut, apalagi pemerannya merupakan seorang pendidik.
"Saya menyayangkan sikap guru tersebut. Seharusnya, dia memberi contoh kepada anak didik dan masyarakat, kok malah sebaliknya," tuturnya.
Dia meminta kepada aparat kepolisian untuk segera mengungkap kasus tersebut.
"Tangkap segera pelakunya dan beri hukuman yang setimpal. Kalau hukum sosial sudah pasti karena masyarakat yang akan menilai," katanya.
Penulis : Kontributor Jember, Ahmad Winarno
Editor : Caroline Damanik
2 komentar:
ahahah parah dah gurunya
ini ada berita yang lebih mengerikan lagi, seorang oknum guru SDIT merangkap jadi jablay, hayooo gimana nih forum guru..
Posting Komentar